Kawan-kawan..... Mungkin sempat mengalami dilema untuk memutuskan beli motor baru atau bekas saja. Apalagi motor sudah menjadi kebutuhan pokok mayoritas masyarakat Indonesia untuk berkegiatan sehari-hari. Maka, kawan-kawan harus bijak dan cermat saat memilih motor agar sesuai dengan kebutuhan.

Sebagian kawan-kawan berpendapat beli motor bekas lebih menguntungkan daripada motor baru. Kalau nemu yang terawat, kawan-kawan bisa dapat motor dengan kualitas dan tampilan yang sama bagus seperti motor baru dengan harga yang lebih murah. Sedangkan sebagian lain beralasan kenapa harus beli motor baru karena tidak perlu khawatir tentang kualitasnya. Apalagi kalau sanggup beli motor keluaran terbaru berteknologi canggih.

Semuanya bergantung pada situasi dan kondisi yang kawan-kawan punya. Nah, agar tidak pusing, coba simak beberapa pertimbangan saat memutuskan untuk membeli motor baru atau bekas berikut ini!

Harga dan Budget

Bicara soal harga, motor bekas memang lebih terjangkau daripada motor baru. Kisaran harga tergantung dengan tahun keluaran dan kondisi motornya. Di sisi lain, harga motor baru jauh berbeda dan bisa mencapai belasan atau puluhan juta. Walau demikian, kualitas mesin motor baru terjamin masih prima serta tampilannya masih super kinclong.

Perbedaan harga wajib dipertimbangkan karena kawan-kawan harus mempersiapkan budget-nya. Pastikan agar motor yang diincar sesuai dengan kemampuan kawan-kawan dan budget yang ada. Jangan sampai timbul masalah dalam keuangan kawan-kawan setelah beli motor incarannya, ya!.

Kebutuhan dan Kegunaan Sehari-hari

Selain harus memenuhi selera, pilihlah jenis motor yang sesuai dengan kebutuhan kawan-kawan. Terkadang ada benarnya istilah “Ada barang, ada harga.” Jangan karena motor bekas yang harganya menggiurkan langsung dibeli tapi dari segi kapasitas dan kondisi motornya tidak memadai kebutuhan.

Hindari juga hanya memerhatikan tampilan luar motor baru ketika lihat model yang beragam tanpa memperhitungkan fitur, teknologi dan ketahan mesin. Semakin banyak dan canggih fiturnya, tentu harganya semakin mahal. Maka pastikan agar fitur dari motor yang dipilih sesuai kegunaan sehari-hari.

Kelengkapan Surat

Khusus bagi yang berencana untuk membeli motor bekas, pastikan agar surat-suratnya lengkap dan asli. Hindari penjual yang menawarkan harga murah sebagai embel-embel dari persuratan yang tidak lengkap atau bahkan palsu. Cek juga tentang riwayat pajak dari pemilik sebelumnya apakah sudah lunas atau belum.

Persiapkan juga biaya untuk memproses balik nama dan mutasi STNK agar surat-suratan tersebut tertulis atas nama kawan-kawan sendiri. Hal-hal tersebut dilakukan agar kawan-kawan tidak terjerat masalah di masa yang akan datang.

Perhitungan Jangka Panjang

Sebelum membeli motor, kawan-kawan harus sudah siap berkomitmen sebagai pemilik motor. Sebab setelah motor sudah dalam genggaman, kawan-kawan perlu mengeluarkan biaya-biaya tambahan seperti bensin dan servis. Kemudian kawan-kawan juga harus menjaga kondisi motor agar umur pakainya panjang dan menjamin harga jual yang aman jika berniat untuk menjual kembali motornya.

kawan-kawan juga perlu melek dengan permesinan motor, khususnya bagi calon pembeli motor bekas. Kalau sudah cocok dengan harga, penampilan, dan kenyamanan, langkah terakhir adalah cek kondisi mesin. Pastikan agar dealer menjelaskan riwayat mesin secara rinci dan terbuka agar kawan-kawan terhindar dari resiko kecelakaan dan masalah lain nantinya. Kalau kurang paham soal mesin, ajak orang lain yang lebih mengerti untuk memberi masukan dan penilaian terhadap mesin ketika akan melakukan transaksi.