MotoGP Valencia 2023 menjadi balap terakhir Marc Marquez bersama HRC dengan Repsol Honda tim. Sejumlah prestasi ditorehkan Marc Marquez bersama HRC.

Dikutip dari https://honda.racing/ selama berada di HRC bersama Tim Repsol Honda, Marc Marquez telah meraih enam gelar Kejuaraan Dunia MotoGP, lima Triple Crown, 59 kemenangan kelas premier, 101 podium, 64 pole, 59 lap tercepat, dan 2.626 poin.

Marc Marqurz mengakhiri tahap perjalanannya bersama HRC sebagai pebalap Honda tersukses dalam hal kemenangan di kelas premier, kemenangan di semua kelas serta mencatatkan pole position kedua di kelas premier dan di seluruh kelas Grand Prix.  Marc Marquez  meninggalkan sederet prestasi dan rekor yang tidak akan mudah dilampaui.

Hubungan antara #93 dan Tim Repsol Honda segera mencapai kesuksesan pada tahun 2013 ketika Marquez memenangkan balapan keduanya, menjadi pemenang kelas premier termuda dalam sejarah pada usia 20 tahun 60 hari. Kejuaraan Dunia pertama akan menyusul pada tahun yang sama, rookie hanya kehilangan podium dua kali.

Tiga belas kemenangan, termasuk sepuluh kemenangan berturut-turut di awal musim, memperkuat Kejuaraan Dunia berturut-turut dan serangkaian rekor baru. Musim pembelajaran menyusul pada tahun 2015 saat Marquez menghadapi tahun yang penuh tantangan dengan sejumlah balapan tidak finish alias  DNF.

Namun seluruh pembelajaran ini akan diterapkan pada tahun 2016 saat Marc Marquez yang mengusung nomor start #93 kembali ke jalur kemenangan dan meraih gelar juara kelas premier ketiga. Tahun 2017 dan 2018 Marc Marquez juara dunia.

Performa Marquez di tahun 2019 akan menjadi tolok ukur baru, tidak hanya untuk Tim Repsol Honda tetapi juga untuk MotoGP secara keseluruhan karena pembalap #93 itu akan finis di posisi dua teratas di setiap balapan yang ia selesaikan. Dengan 420 poin, Juara Dunia delapan kali ini mencetak rekor poin baru dalam satu musim yang hanya bisa dilampaui dengan diperkenalkannya balapan Sprint.

Tahun berikutnya Marquez mengalami cedera, kemunduran dan kesulitan setelah kejatuhannya yang menentukan di GP Spanyol di Jerez pada 2020. Setelah 581 hari kecelakaan ini Marquez kembali ke jalur kemenangan di sirkuit Sachsenring kesayangannya – membuktikan tanpa keraguan bahwa semangat dan kecepatan seorang juara tidak pernah pudar. Kemenangan di Austin dan Misano akan mengakhiri musim 2021 dengan baik sebelum cedera menyerang lagi.

Beberapa momen gemilang terakhir seperti podium kelas premier ke-100 di Australia dan kembalinya podium yang 'romantis' di Jepang n menonjol pada tahun 2022 dan 2023.

Dari hari pertama hingga terakhir, kisah Repsol Honda Tim dan Marc Marquez telah menjadi salah satu yang paling sukses dan unik di motorsport.

“Kami telah menulis kisah yang luar biasa bersama-sama dan mereka telah menjadi lebih dari sekedar tim saya, mereka telah menjadi teman dan keluarga saya. Terima kasih atas segalanya sejak 2013, aku tidak akan melupakan kalian semua,” kata Marc Marquez.