Menunggangi CBR250RR, Arbi berambisi mengincar juara Asia kelas AP250 Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025. Di ARRC Malaysia Arbi memulai start dari posisi ke-10, sementara rekannya Davino Britani menempati posisi ke-9.
Race pertama, Sabtu (11/10), Arbi harus puas finis di posisi ke-15 akibat kendala teknis, namun tetap dapat meraih poin pada balapan ini.
Davino pun pada race pertama harus terjatuh pada lap ketiga dan tidak dapat melanjutkan balap.
Race kedua Minggu (12/10), kelas balap AP250 menyajikan persaingan ketat puluhan pebalap di grup pertama. Sejak awal balapan, Arbi tampil agresif.
Arbi selepas start melesat menempati posisi 4 besar dan silih berganti memimpin balapan dengan pebalap lainnya. Sempat menempati posisi 4 pada lap ketiga, semangat juang Arbi yang semakin kuat di lap terakhir dengan CBR250RR, membuatnya berhasil finis di posisi pertama.
“Balapan yang luar biasa. Saya harus menahan gempuran dari sejumlah pebalap yang bertarung rapat. Saya terus fokus untuk bisa menjaga peluang dan akhirnya bisa menyelesaikan balapan dengan membawa poin penuh di race kedua, sekaligus menjaga peluang saya menjadi juara Asia,” ujar Arbi.
Sementara itu, Davino yang terjatuh para race pertama dinyatakan tidak fit oleh tim dokter dari penyelenggara untuk mengikuti race kedua.
Atas hasil ini, Arbi mampu mempertahankan posisi pertama klasemen sementara dengan 171 poin, selisih 36 poin dari pebalap di posisi kedua. Davino menempati posisi klasemen sementara ke-12.