Sambut Honda Bikers Day (HBD) akan diselenggarakan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) pada 26 Oktober 2024 di Lapangan Rindam Magelang. PT. Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) distributor sepeda motor Honda wilayah Jatim & NTT gelar event Gas Ke Honda Bikers Day 2024.

Acara ini memberikan bekal pada para bikers Honda Community di Jatim dalam mengikuti Honda Bikers Day 2024.

Gas Ke Honda Bikers Day 2024 dihajar MPM Honda Jatim di Sidoarjo pada Minggu 14 September 2024 dan di Blitar pada Minggu 22 September 2024.

Banyak materi yang disampaikan yang sangat penting bagi bikers khususnya untuk ke Honda Bikers Day maupun dalam sehari-hari. 

Salah satu materi penting ini adalah Safety Aid atau pertolongan pertama pada kecelakaan. Ilmu yang penting buat bikers ketika memberikan pertolongan pada kecelakaan. 

Materi Safety Aid di Gas Ke Honda Bikers Day di Sidoarjo disampaikan Musa dari PMI Sidoarjo yang juga anggota dari Honda Verza Club Indonesia (HVIC) Sidoarjo. 

Sedang di acara Gas Ke Honda Bikers Day di Blitar materi disampaikan Public Safety Center PSC119 Dinas Kesehatan Blitar.pertama

Materi Safety Aid yang disampaikan ke peserta Gas Ke Honda Bikers Day 2024 ini diantaranyan teknik pertolongan pertama.

Pengertian Pertolongan Pertama adalah Pemberian pertolongan segera kepada penderita sakit atau cedera kecelakaan yang memerlukan penanganan medis dasar.

Tindakan bantuan untuk memberikan perawatan yang berfungsi temporer sebelum korban memperoleh tindakan lebih lanjut dari tenaga medis.

Karena tindakan ini dapat menyelamatkan nyawa korban, pertolongan harus tepat.

Pertama yang dilakukan adalah periksa sekitar sebelum menolong korban, amatilah sekitar Anda. Hal ini untuk mengobservasi apa penyebab kecelakaan. 

Selain itu, tujuan pertolongan pertama pada kecelakaan adalah tindakan darurat untuk meminimalisir cedera parah atau menyelamatkan nyawa korban. 

Oleh karena itu, periksa sekitar terlebih dahulu untuk memastikan kondisi aman. Apabila ada indikasi bahaya lain, amankan diri Anda lalu hubungi petugas kepolisian atau pemadam kebakaran serta ambulans untuk membantu.

Setelah keadaan aman, periksa bagaimana kondisi korban. Jangan memindahkan korban tanpa pertimbangan khusus, seperti posisinya dalam bahaya karena di tengah jalan.

Kedua pastikan korban tidak dikerumuni orang banyak. Memberikan ruang terbuka pada korban agar nyaman dan dapat bernapas dengan bebas.

Ketiga periksa kondisi korban cek keadaannya. Apakah korban dalam kondisi sadar atau pingsan. 

Apabila korban kehilangan kesadaran tetapi tidak ada tanda cedera parah, bisa menyadarkannya dengan menepuk pundak atau berikan rasa nyeri di bagian kuku.

Dan tinggikan kaki dari jantung. Apabila korban tidak sadar, cek nafas dan nadi kalo tidak ada nafas dan nadi Anda bisa melakukan kompresi dada untuk memberikan pertolongan pernapasan.

 Caranya dengan memposisikan menekan dada korban dengan tumit tangan. Tumit tangan kiri membuka di atas dada, sedangkan jari-jari tangan kanan mengunci untuk memberikan tekanan pada saat kompresi berlangsung selama 2 menit terus cek nadi habis itu di lakukan Berulang sampai bantuan medis datang.

Ke empat cek kondisi luka apakah korban mengalami pendarahan. Atau periksa bagaimana kondisi cedera korban. 

Apabila cederanya parah, contoh patah tulang, sebaiknya tetap biarkan korban dalam kondisi tersebut. Jangan dipindahkan karena bisa menyebabkan keparahan lebih fatal.

 Jika memiliki pengetahuan akan basic pertolongan pertama, bisa melakukan pengobatan untuk mencegah cedera lebih parah.

Namun, jangan lakukan jika tidak memiliki bekal tersebut. Cukup mencegahnya dengan membalut sekitar luka untuk mencegah terjadinya gerakan dengan kain atau perban. 

Lalu, bisa melepaskan helm dengan perlahan agar tidak tersangkut telinga. Ini untuk memudahkan memeriksa kondisi korban, seperti cek napas dan kesadaran.

"Pelatihan Safety Aid ini tidak hanya sebagai bekal bagi biker Honda Community Jatim yang akan melakukan touring menuju ke lokasi HBD tetapi juga bisa menjadi sesuatu yang bermanfaat dalam memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan.”kata Fariz Hadi, Community Development MPM Honda Jatim.