NEWS
DETAILS
Minggu, 14 Jun 2020 16:34 - Honda Community Jawa Timur

Sektor Pariwisata di Indonesia khususnya Jawa Timur ikut terdampak pandemi Covid 19. Pemerintah Provinsi Jatim menghadapi ini dengan banyak program. Diantaranya Desa Tangguh Covid 19, Pasar Tangguh hingga Pariwisata Tangguh Covid 19.

Sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah ini Honda ADV Regional Jawa Timur mendeklarasikan diri sebagai Bikers Tangguh Covid 19.

Deklarasi bikers tangguh Covid 19 di gelar di balai Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo 13-14 Juni 2020. Pada kegiatan yang diikuti 25 bikers itu, Honda ADV Regional Jatim membagikan starter kit tangguh Covid 19 mulai dari masker, handsanitizer, sabun cuci tangan serta melakukan edukasi kepada masyarakat yang berada lereng gunung Bromo tentang pentingnya Pshycal Distancing, Social Distancing serta mencuci tangan dengan sabun.

Ketua Divisi Tata Tertib dan Keanggotaan Pengurus Pusat Honda ADV Indonesia (HAI), Raditya Firman Syah mengatakan, dukungan terhadap sektor pariwisata agar kembali pulih pasca Pandemi covid 19 harus dilakukan oleh semua pihak. Tidak terkecuali anggota atau komunitas club motor. 

“Hampir 90 persen bikers yang menggelar kegiatan touring pasti mengunjungi lokasi wisata. Saat ini sektor ini sedang terpuruk sehingga kami berinisiatif bahu membahu dengan masyarakat sekitar untuk memulihkan kondisi sembari menunggu aktivitas kepariwisataan kembali dibuka oleh Pemerintah,” kata dia. 

Dikatakan, Bikers Tangguh Covid 19 ini merupakan sebuah gerakan yang dilakukan oleh Honda ADV Indonesia Regional Jatim untuk disiplin dalam mentaati protokol kesehatan. Diantaranya, menggunakan masker saat berkendara, tidak berboncengan dengan orang lain yang tidak satu alamat, rajin mencuci tangan dengan sabun setiap akan maupun selesai berkendara, serta rajin berolahraga. 

“Untuk mendukung sistem imunitas tubuh, Bikers Tangguh Covid 19 HAI Jatim juga memiliki gerakan membawa dua botol air minum, mengkonsumsi makanan bergizi dengan ditunjang multivitamin saat touring,” imbuhnya.

Menurut Cak Fir yang juga Penasehat Honda ADV Jatim, dalam menghadapi Covid 19 harus dilakukan secara gotong royong dan tidak bisa dilakukan secara sendiri-sendiri. Disamping itu, disiplin dalam mentaati protokol kesehatan serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) menjadi kunci dalam menghadapi Pandemi. 

“Sesuai dengan arahan dari pak presiden kita semua harus membiasakan hidup berdampingan dengan virus Corona. Untuk itu disiplin dan menerapkan PHBS merupakan hal terpenting menghadapi pandemi Covid 19,” tuturnya.

Cak Fir juga menjelaskan, dalam kegiatan deklarasi Bikers Tangguh Covid 19 ini sebenarnya ada banyak anggotanya yang ingin ikut berpartisipasi, namun pihaknya melakukan pembatasan demi mengurangi dampak penyebaran Covid 19. 

“Komunitas juga memiliki peranan penting. Salah satunya adalah mendorong terjadinya pemulihan aspek sosial dan ekonomi khususnya pariwisata daerah. Meskipun saat ini pemerintah mulai melonggarkan PSBB dan membuka sektor transportasi guna menyambut era tatanan baru atau new normal life, kami tetap tidak merekomendasikan para anggota untuk melakukan aktivitas touring selama masa transisi 14 hari di Jatim,” pungkasnya.

Sementara itu pada sisi yang lain Honda ADV Indonesia juga telah membentuk Satuan Gugus Tugas (Satgas) Pengawasan Protokol Kesehatan di club. Satgas yang didalamnya terdapat tiga dokter umum dan dua dokter militer itu bertugas melakukan pengawasan protokol kesehatan di masing-masing club. 

Mulai dari menjaga jarak saat kopdar maupun menggelar kegiatan sosial hingga mengawasi penggunaan masker saat berkendara. Nantinya club yang melanggar akan diberikan sanksi administratif hingga teguran tertulis.

"Satgas ini berada dibawah Divisi Tata Tertib dan Keanggotaan. Tim Satgas merupakan para anggota Honda ADV Indonesia yang berprofesi dibidang kesehatan," tandas Cak Fir.

Honda ADV Indonesia Jatim, Mbois.

RELATED
NEWS